Rabu, 01 Mei 2013

Posted by Unknown | File under :
Mencintaimu tak pernah salah..
Tak kurang suatu apapun
Lelah itu kini telah tampak di
matamu yang dulu selalu menjadi
salah satu alasan mengapa aku
mencintaimu Kapankah kepercayaan itu
menghampiriku? Enyahlah wahai sisi
gelap yang bersembunyi dibalik
egonya cinta


Dibawah naungan hujan & diselimuti
dinginnya angin malam, takkan ada rasa lelah yg kurasakan selama
senyum itu tetap kutatap
Biarlah sesuatu itu hilang seiring
semua berlalu. Walau janji itu telah
musnah, aku akan tetap menantimu
Dan biarkan malam ini menemaniku. Berdiri disisi ruang yang kosong
Siap sukses, pastinya hrs siap
berproses. Karena tidak ada sesuatu
yg instan..
Aku menatap sesuatu yang tak kau
lihat. Aku mendengar sesuatu yang tak kau dengar. Aku merasakan
sesuatu yang tak kau rasakan
Kini aku membisu, terdiam, dan
terpaku. Sendiri menatap langit
malam yang sepi
Disini, kumenanti sebuah tatapan yang hanya menatap sebuah alunan
melodi dari bisikan nurani sepi yang
kumiliki
Diri ini telah lama berdiri sendiri..
Menanti jiwa sepi itu kembali
Biarlah kesendirian ini menjadi sebuah hiasan dilangit malam. Pilu
ini menjadi cahaya diruang yang
gelap
Kadang tersenyum, kadang
menangis dan ketika diri ini terdiam,
maka disitu aku mengingatmu Berharap untuk merasakan apa yang
tidak kurasakan pada dirimu.
Berusaha tetap tegar dibalik
tangisanku ini
Mencoba mengubur sisa-sisa ingatan
yang hampa. Namun terkadang semua terus terukir dilubuk hati
yang paling dalam
Kosong dan hampa hati ini tanpa
dirimu.. Yang kurasa hanya sakit
karena luka.
Aku hanya mencoba mencintaimu sepenuh hati.. Tapi kini engkau
tinggalkanku pergi.. Menyisakan
sakit dan luka..
Aku menganggapmu cinta dan
engkau membuangku seperti
sampah. Dan kini akupun tak tahu harus
bagaimana agar kamu mau mencoba
kembali.
Engkau pergi dengan cintaku yang
tak pernah sempat aku sampaikan
kepadamu. Engkau pergi begitu saja, meninggalkan seribu tanya untukku.
Aku kadang masih belum bisa
terima.. Menyadari engkau pergi
untuk dirinya.
Menanti aku melihatmu.. Tetap
menunggu jawaban rasa darimu. Kusangka kita saling mencinta.. Tapi
sayang aku hanya terlalu berkhayal.
Mungkin butuh waktu untuk
memahami.. Tapi tak perlu menutup
diri dan hatimu, untukku. Aku
menunggu.. Dengan segunung tinggi harapan bodoh.. Tapi kau
palsu.
Tiada yang perlu kau khawatirkan..
Aku disini, baik-baik saja tanpamu.
Kau memberiku janji.. Memberi mimpi
yang sayangnya tak pernah kau tepati.
Senyum dan tawa yang kau beri.. Asa
dan cerita yang kau bagi.. Kini tiada
lagi.
Semakin kucoba lepaskan rasa ini..
Semakin menghujam sembilu dihati..
Tenang saja semua yang kulakukan
ikhlas demi segenggam cinta.. Ikhlas
merelakan dirimu pergi
bersamanya.. Salahkah aku
mengharapkan dirimu? Salahkan dirimu yang terlalu
memberi..
Tak sanggup lagi aku mencerna arti
dan tujuan.. Hanya menanti tanya
yang tak terjawab darimu.. Engkau
pergi.. Dan tak pernah kembali..
Engkau tertawa lepas bersamanya..
Bagaimana dengan hatiku?
Aku mencintaimu, sebesar rasa
cintamu padanya.. bila kamu tak bisa
mengingatku, setidaknya kamu jangan
melupakanku.
Biarkan aku lelap dalam tidurku..
Lelap tak harus mengingat manisnya
senyumanmu.. Semua tentangmu harus
ditinggalkan.. Semua tentangmu harus dilupakan..
Keajaiban cintaku, adalah kamu..
Kini, kau datang dengan
senyum,bujuk dan rayu. Tapi tidak
pergi.. Dan aku yang berlari
Kau datang padaku dengan senyum, bujuk dan rayu.. Lalu pergi.. Dan aku
tetap d sini..
Memiliki rasa yang sama.. Namun kita
sangat sulit untuk bersatu..  Tak
pernah ada perasaan ragu..
Kuyakin suatu saat engkau akan kembali untukku.. :')
Untukmu yang disana.. Cinta ini
selalu hangat untukmu..
Hati ini selalu menyanyikan kata yang
sama.. Mengungkapkan irama
yang sama.. Rindu untukmu. Malam tak selamanya sepi. Sekalipun
sendiri, aku sadar di ujung sana, ada
seseorang yang akan mengulurkan
tangannya padaku. Kuingin kau
kembali..
Menghangatkanku dari rasa sepi sunyi.. Menggenggam tanganku
berjalan beriringan..
Berjalan dan terus berjalan seorang
diri, melewati setiap malam senyap
tanpa arti, tanpamu..
Kini kutahu arti sepi. Kini kutahu arti kesendirian tanpamu. Semuanya
terasa menyiksa..
Kadang aku tak mengerti dengan
apa yang kulakukan. Puaskah aku
dengan hanya menatapmu saja
tanpa bisa memiliki? Bintang itu jauh.. Terlihat jauh. Sama
seperti hatiku dan hatimu.. Jauh tak
bisa bersama..
Aku tak tahan jika tak menatap langit.
Mencoba membayangkan
indahnya wajahmu diantara bintang- bintang..
Salahkah aku bersikap.. Ataukah
keadaan yang membuat aku
kehilangan dirimu? Anda hidup
mempertemukan
kembali kita kelak, maukah engkau menggenggam lagi tanganku?
Memberikan pelukan hangat..
Dan aku berandai.. Membayangkan
bahwa suatu saat kelak aku bisa
memiliki dirimu seutuhnya..
Dalam mimpi dirimu tertawa, tersenyum, bertutur dalam bahasa
manjamu padaku.. Sayang hanya
dalam mimpi..
Menatap senyuman dalam wajahmu..
Menyadari bahwa tak seharusnya aku
kehilangan itu.. Malam tadi, kembali memimpikan
dirimu.. Memimpikan saat-saat kita
bersama dulu..
Bantu aku keluar dari jerat cintamu..
Cinta palsu yang kau berikan
padaku.. Aku benci harus terpuruk lagi..
Berteman baik dengan kesepian..
Aku lelah.. Aku lelah menunggu
engkau memberikan hati untukku..
Biarkan kumemilih jalanku.. Dan
kubiarkan kau memilih jalanmu tanpa bersamaku
kau yg telah jauh pergi sekian lama
dan menghancurkan beribu harapan
kini kau datang dengan seuntai
senyuman yg semanis dulu
Sosok wajahmu kembali datang menghiasi anganku.. Sosok wajah
yang sebenarnya telah lama pergi..
Kupendam luka ini, kubiarkan cinta
tetap bersemi walau engkau telah
menghancurkannya..
Wangi aroma tubuhmu masih membekas.. Peluk hangat
dekapanmu selalu kurindukan..
Doaku tak pernah salah.. Doa ini
untukmu, seseorang disana yang tak
lagi bersamaku..
Kuharap engkaulah yg menjadi jawaban dari doaku. Doa serta
penantian panjangku didalam
kesepian yg tak berujung ini..
Dan mimpi terindahku hanyalah
bersamamu, selamanya..
Maafkan aku klo harus begini caranya.. Melepasmu, caraku
mencintaimu..
Tak berharap banyak engkau tuk
kembali. Kan kutunjukkan aku masih
bisa tuk berdiri..
Rasa ini selalu hadir untukmu.. Sesuatu yang mungkin kau takkan
pernah tau..
Berikan cintamu padanya seperti kau
mencintaiku. Berikan sayangmu jua
seperti kau tulus menyayangiku dulu
Buang air matamu, buang semua kenangan cinta kita. Tataplah hari-
hari baru bersamanya
Apalah arti luka yang kupunya.. Ku
hanya ingin melihatmu bahagia, walau
itu tanpaku..
Sayang ini mengalahkan semua rasa amarah dihati..
Berat tuk kukatakan.. Hati ini,
merindukanmu..
Mencoba tetap tegak berdiri.. Sendiri di
sunyinya malam
mengesampingkan rasa untukmu.. Kau seret hatiku pergi bersamamu..
Pergi meninggalkan semua rasa
cinta tanpa ada sisa
Betapa kuingin menepis bayangmu..
Betapa ingin kuhempaskan rasa sakit
ini.. Dan sampai kapanpun kau takan
mengerti.. Mengapa cinta ini
kupertahankan sampai
mati

0 komentar:

Posting Komentar